Cara Mencangkok Pohon Yang Baik Dan Benar
Pada musim hujan seperti ini sangat memudahkan kita untuk mencangkok tanaman, karena saat musim hujan kita tidak perlu menyiram cangkokan untuk memenuhi kebutuhan air pada media cangkokan, di saat musim seperti ini lah yang paling cocok untuk melakukan proses pencangkokan.
Sebelum melakukan proses pencangkokan perlu untuk mengetahui pemaham dasar pencangkokan, sebernarnya apa sih mencangkok itu? mencangkok adalah teknik pengembangbiakan tanaman yang menggunakan organ vegetatif tanaman sehingga rasa buah dari hasil pencangkokan sama dengan rasa buah dengan induknya, pada tahapan awal pencangkokan lapisan kambium batang dihilangkan karena kambium berperan besar dalam pembentukan xylem dan floem, lapisan kambium ini dibersihkan pada waktu penyayatan sehingga zat zat makanan atau segala sesuatu yang berasal dari daun-daun dibagian atas sayatan tidak mengalir kebawah sayatan atau akar yang nantinya akan terjadi penumpukan auksin dan karbohidrat , dan dengan media tanah yang digunakan auksin dan karbohidrat akan menstimulir timbulnya akra pada batang dibagian atas sayatan. pembuatan cangkok pada satu pohon tidak bisa dilakukan dalam jumlah banyak. karena akan menggu atau merusak pohon itu sendiri.
Perlengkapan Untuk Pencangkokan
berikut adalah perlengkapan pencangkokan:
- pisau
- cocopeat / arang sekam
- tali
- kantong plastik
- timba
- media cangkok : tanah subur(kompos yang sudah menjadi tanah) + cocopeat/arang sekam dengan perbandingan 1 : 1
Menyiapkan Cabang Pohon Yang Mau Di Cangkok
- pastikan tanaman yang mau dicankok tanaman yang sehat dan yang sudah bisa berbuah
- tentukan cabang yang lulus dengan diameter 1 cm - 3 cm atau cabang yang dianggap kucup kuat.
- Kerat pangkal cabang menggunakan pisau. Kerat sekali lagi dari keratan pertama berjarak sekitar 3 - 5 cm (tergantung besar kecilnya cabang yang mau di cankok)
- kelupas kulit antara keratan tadi
- kerok lendir/getah sampai bersih dan kayu tidak licin.
- lebih bagus lagi dibiarkan selama 1 - 2 hari. ini bertujuan agar getah benar-benar hilang.
|
gambar 1. pengelupasan kulit barang |
Menyipkan Media
Cangkok
Masukan media cangkok yang berupa
kompos + cocopeat kedalam kantong plastik tutup kantong plastik dengan cara di
ikat. lalu belah higgga kedalam 1/2 dari tebal media cangkok(jangan sampai
terbelah jadi 2) (Gambar 2)
|
gambar 2. pembelahan kantong plastik berisi media |
Proses Pencangkokan
- olesi bagian atas keratan cabang yang mau
dicankok dengan zat pengatur tumbuh (auksin) kalau tidak punya bisa pake bawang
merah air dari bawang merah ini mengantung auksin
- tempelkan kantong plastik yang sudah
dibelah tadi ke cabang pohon yang mau dicangkok
- media diatur penempatannya agar rata
menutupi luka keratan sampai menutupi bagian atas luka keratan, jangan lupa di
ikat yang kuat, ikat bagian atas dan bagian bawah cangkokan, bila dirasa kurang kuat ikat juga bagian
tengah cangkokan
- usahkan kondisi cankokan tetap lembab,
kalau pada musing hujang kondisi media selalu lembab jadi tidak perlu menyiram
tiap hari
- amati akar yang muncul pada cangkokan, kalau akar sudah banyak, cankokan sudah siap
dipanen pada umumnya pemanenan dilakukan selah 2 - 4 bulan ini tergantung jenis
tanaman yang dicangkok.
|
gambar 3. pengikatan medi cangkok ke cabang pohon |
Cara Memanen Cangkokan:
- cangkokan yang sudah siap dipanen sebaiknya dipotong dengan pisau atau dengan gunting,
jangan menggunakan gergaji karena dapat menimpulkan getaran pada tanaman
sehingga membuat bibit tanaman jadi stres. (gambar 4.a)
- kemudian pangkas ujung2 pupus daun.
- setalah selesai dipangkas, celupkan
cankokan tadi kedalam air kira-kira 3 menit (gambar 4.b)
- setakah bibit di celupkan sampai media
basah, bibit ditidurin(dibiarkan tergeletah horizontal) di tampat yang teduh
selama 2 - 3 hari, karena kalau bibit kita berdirikan secara vertikal terjadi
gaya gravitasi sehingga akar sulit memompa air keatas karena akar tersebut
masih stres, dengan cara seperti inilah akar jadi lebih mudah memompa air ke
daun sehingga persentasi untuk hidup jadi lebih besar (gambar 4.c)
- setelah proses diatas selesai selanjutnya
bibit sudah dapat di pindahkan ke kulibek atau langsung ditanam. jangan lupa
untuk mengelupas plastik dari media
cankok secara hati2. (gambar 4.d)
|
gambar 4.a, panen bibit cangkok |
|
gambar 4.b, pencelupan bibit cangkok |
|
gambar 4.c, menidurkan bibit cankok |
|
gambar 4.d, pemindahan bibit cankok kekulibek |
ReplyDeleteperlu juga dipelajari mengenai Teknik Sambung samping
Tank's... Akan saya cb gan...
ReplyDeleteayo sampaikan ke seluruh petani Indonesia bahwa 16 oktober nanti kita akan memperingati hari pangan sedunia
ReplyDeleteLuar biasa, sangat bermanfaat..
ReplyDeleteLuar biasa, sangat bermanfaat..
ReplyDelete